JEPARA | Ratusan santri dan warga masyarakat ikuti kegiatan pelayanan medis masyarakat di sekitar Ponpes Walisongo, desa Pecangaan Kulon, Kecamatan Pecangaan, Kabupaten Jepara bertempat di SMK Unggulan Walisongo Pecangaan Jepara ( Minggu 08/06/2024).
Pelayanan Medis Masyarakat ini diadakan Djarum Foundation berkolaborasi dengan YBSI (Yayasan Bangun Sehat Indonesiaku) dan pihak Pondok pesantren.
Pengasuh Ponpes Walisongo KH Adib Khoiruzzaman diwakili Pembina Yayasan KH Sukri Sukarli menyampaikan rasa terima kasih dam mengapresiasi kegiatan yang digelar di pondoknya. ''Terima kasih untuk perhatian yang diberikan berbagai pihak kepada kami utamanya Djarum Foundation dan YBSI sehingga kegiatan ini dapat berjalan lancar. Mari kita manfaatkan kesempatan yang baik ini untuk mengecek kesehatan warga masyarakat sekitar ponpes bersama para kiai, ustadz, ustazah, pengurus pondok, dam para santri,'' papar Mbah Sukarli , demikian biasa dipanggil.
Perwakilan Djarum Foundation, Masyu Sigit Kurniawan menyampaikan program pelayanan medis masyarakat ini merupakan upaya Djarum Foundation ambil bagian pada peningkatan kesehatan masyarakat khususnya di sekitar pesantren. ''Pelayanan Medis ini sebagai upaya peningkatan pelayanan kesehatan kepada masyarakat sekitar pondok pesantren, termasuk para santri, pengurus, dan pengasuh pondok pesantren,'' paparnya.
Lebih lanjut Djarum Foundation mengapresiasi dukungan YBSI juga para santri Pesantren Walisongo yang sudah terjun membantu kegiatan ini terutama melayani masyarakat yang hadir.
Founder YBSI Dr. dr. Hisnindarsyah Sp.KL(K) SE M Kes MH CFEM, FISQua ,FRSPH mengatakan pada kegiatan kali ini selain pemeriksaan kesehatan umum dan pemeriksaan gigi, ada tambahan layanan pemeriksaan kesehatan, pemeriksaan oleh spesialis penyakit Telinga Hidung Tenggorokan( THT) bagi warga bila diperlukan.
“Pada kegiatan kali ini paling banyak ditemukan warga menderita penyakit hipertensi, osteoartritis pada masyarakat umum dan penyakit kulit serta faringitis juga ISPA pada santri. Selain kuratif kami juga memberikan edukasi (preventif) sehingga nantinya warga dapat mencegah terjadinya penyakit tersebut dengan cara mandiri. Selain itu kami juga menurutkan mobile dental unit gigi sehingga layanan kesehatan lebih profesional ” kata Hisnindarsyah.
Team baksos YBSI yang terlibat dalam kegiatan ini sebanyak 35 orang terdiri dari dokter umum 6 orang, dokter spesialis THT 2 orang, Dokter Muda ( DM) 3 orang, dokter gigi dan asisten 2 orang, perawat/nurse sebanyak 9 orang, Assisten Apoteker dan team obat 5 orang, team laborat 2 orang dan team driver serta relawan 6 orang. Pelayanan kesehatan diberikan kepada pasien umum 404 orang, pasien santri 172 orang , pasien gigi 56 orang, pasien spesialistik THT 85 orang sehingga jumlah total 714 orang.
Turut hadir dalam kegiatan baksos antara lain Camat Pecangaan Karna Nejeng Kepala SMK Irbab Aulia Amri, Puskesmas Pecangaan Dr Kusuma Dewi.
Pelayanan Medis Masyrakat merupakan kegiatan rutin yang dilakukan melalui program Djarum Sumbangsih Sosial. Sejak tahun 2014, kegiatan ini telah melayani pemeriksaan medis lebih dari 70.000 warga masyarakat di Jawa Tengah & Jawa Timur. Djarum Sumbangsih Sosial telah melakukan berbagai kegiatan diantaranya baksos pelayanan kesehatan dan khitanan massal, peningkatan kualitas panti asuhan, satgas pencegahan kebakaran dan bantuan penyediaan air bersih.(HSD/SUBUH/YBSI)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar